Dari Pada Ekspos Karya Orang Lebih Baik Ekspos Karya Sendiri


Patut di apresiasikan dikala anak muda di gandrungi dengan kisah cintanya, keluh kesah mengenai pasangannya, ada sebagian anak muda di asyikkan dengan mengekapos postingan dari berbagai literatur yang pada dasarnya untuk kebaikan semua orang. Seperti orang yang kehausan, mereka tidak ingin ketinggalan dari berbagainya informasi yang interaktif, setiap hari 4 bahkan 5 postingan hadir di mensos. Salah satunya media facebook, membuka beranda FB sekarang bukan saja ada tampilan berita/artikel yang berasal dari sumber aslinya, namun kini anak muda pun telah disibukkan dengan mencari informasi apa yang harus teman saya ketahui. Seolah tidak ingin kalah dengan kaum tua yang notabane sebagai generasi pengingat.

Untuk ukuran dalam berbagi ilmu boleh-boleh saja, tetapi dengan memanfaatkan media kita bisa menjadi lebih dari seorang pengekspos berita. Secara tidak langsung kita telah membaca terlebih dahulu sebelum mereka mengetahuinya, ingin melihat apakah si pengekspos paham atau tidaknya dari isi berita tersebut, lihat dan nilailah komentar yang ia kemukakan dikala postingannya digubris oleh orang-orang pada jendela FB.

Apa dengan rutinitas tersebut anda belum mampu untuk mencerita melalui sebuah goresan tinta ke kertas -menulis dengan mengetik- yang secara khusus dimiliki hanya sebagian orang? Coba fikirkan lagi, sedikit banyak menulis semuanya akan bermanfaat pada diri sendiri. Kemampuan nalar akan meningkat, berfikir visioner melaju seiring dengan sering menulis, bakat terhebat akan di dapati, dan lain-lain. Kemudian, bonus untuk orang lain yang membacanya, jadi apakah masih ingin mengekspos berita lain yang sementara hanya kebaikan pada diri sendiri -pahala yang didapat- dan orang lain -ilmu yang bermanfaat.

Posting Komentar

0 Komentar